You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Askesra Jaktim : Penemuan Batu Bersejarah di Gedong Akan Diteliti Lebih Lanjut
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

Penemuan Batu Bersejarah di Jl TB Simatupang akan Diteliti Lebih Lanjut

Ahli sejarah dan arkeolog akan meneliti lebih lanjut terhadap batu bersejarah yang ditemukan di Jl TB Simatupang, RT 07/01 Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (28/10). Benda yang diduga sebagai batu penggilingan tebu di abad 18 ini sementara disimpan di Cagar Budaya Condet.    

Untuk sementara, batu disimpan di Cagar Budaya Condet

Asisten Kesejahteraan Rakyat Setko Jakarta Timur, Ahmad Salahudin mengatakan, jika memang hasil penelitian membuktikan bahwa benda tersebut merupakan batu bersejarah peninggalan abad 18, maka akan diusulkan ke gubernur agar dibuatkan surat keputusan (SK) tentang benda purbakala atau benda bersejarah.

"Untuk sementara, batu disimpan di Cagar Budaya Condet. Nantinya akan diperiksa lebih lanjut dengan melibatkan para pakar, untuk membuktikan apakah benda tersebut merupakan batu penggilingan tebu di tahun 1700-an atau bukan," papar Salahudin.

Petugas Gabungan Evakuasi Batu Bersejarah di Jl TB Simatupang

Selain melibatkan para pakar, lanjut Salahudin, batu ini juga akan dicek di laboratorium agar hasil penelitian nantinya lebih maksimal dan hasilnya tidak diragukan.

"Penelitian laboratorium juga perlu dilakukan agar keabsahannya tidak diragukan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1210 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1088 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1033 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye801 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye767 personBudhi Firmansyah Surapati